Jenis jenis seni kriya beserta keterangan
Seni
juliaori235
Pertanyaan
Jenis jenis seni kriya beserta keterangan
1 Jawaban
-
1. Jawaban Tamtam08
a. Seni Kriya Kayu
Seni Kriya kayu adalah salah satu jenis kriya dalam pekerjaannya membuat benda selalu menggabungkan antara nilai fungsi dan hias dengan menggunakan sebuah bahan kayu. Dalam seni kriya kayu, terdapat suatu pekerjaan dengan tingkat dasar atau tingkat permulaan. Kayu sangat banyak dimanfaatkan dalam suatu pembuatan berbagai benda kerajinan
Contohnya :seperti patung, wayang golek, topeng, furnitur, dan hiasan ukir-ukiran.
b. Seni Kriya Tekstil
Seni kriya tekstil ialah salah satu jenis kriya dengan menggunakan bahan dasar kain. Istilah tekstil mempunyai lingkup yang luas dan mencakup dengan berbagai macam aneka jenis kain yang cara pembuatannya baik dengan cara diikat, ditenun dipres dan masih banyak cara teknik dalam pembuatan kain. Umumnya kain terbuat dari serat yang dipintar atau dipin untuk menghasilkan sebuah benang yang panjang dan selanjutnya ditenun atau dirajut supaya menghasilkan kain berupa barang jadi. Jenis seni kriya tektil nusantara ini dikelompokkan menjadi dua macam yakni karya batik dan karya tenun.
c. Seni Kriya Keramik
Seni kriya keramik ialah salah satu jenis seni kriya bendanya yang terbuat dari tanah liat yang dibakar. Pembuatan pada seni kriya keramik ialah dengan teknik slab/lempeng, putar/throwing, pilin/pinching, dan cetak tuang. Daerah-daerah penghasil seni kriya keramik ini yaitu daerah bandung, jepara, cirebon, banjarnegara, malang, purwerejo, jogyakarta, banjar negara, dan sulawesi selatan, dan lain sebagainya.
d. Seni Kriya Logam
Seni kriya logam ialah salah satu jenis seni kriya yang mengolah suatu logam menjadi berbagai macam benda kerajinan. Tekhnik dalam pembuatan seni kriya logam ini terdiri dari dua macam teknik yakni a cire perdue/cetak lilin, dan teknik bivalve.
e. Seni Kriya Kulit
Seni kriya kulit ialah salah satu jenis karya seni yang memakai kulit sebagai bahan bakunya. Kulit yang pada umumnya digunakan dalam sebuah seni kriya kulit ialah kulit kambing, sapi, buaya, kerbau dan ular. Kulit tersebut menjalani suatu serangkaian proses pengolahan yang panjang, yang dimana dimulai dari pemisahan dari daging hewan, pencucian menggunakan sebuah cairan tertentu, pembersihan, perendaman dengan memakai zat kimia tertentu (penyamakan), perwarnaan, perentangan kulit agar tidak mengkerut, pengeringan dan penghalusan. Sesudah itu barulah dipotong-potong supaya sesuai dengan ukuran dari benda yang akan dibuat.
Contohnya : hasil dari seni kriya kulit yaitu tas, sepatu, ikat pinggang, wayang kulit, dompet, pakaian (jaket), alat musik rebana, dan tempat HP. Daerah-daerah penghasil seni kriya kulit ini yaitu yogyakarta, garut, dan bali.
f. Seni Kriya Batu
Seni kriya batu ialah salah satu jenis seni kriya dengan bahan dasar batu yang dibentuk sedemikian rupa supaya terlihat indah. Batu dengan tektur keras, dan kaku ternyata bisa diolah. misalnya di daerah sukami dan sukaraja. Daerah tersebut sering ditemukan pada hiasan-hiasan dan dekorasi rumah dari batu.
Contohnya : batu akik, fosil, jesper, dan batu permata seta masih banyak lagi.