B. Indonesia

Pertanyaan

1 . Perhatikan kutipan cerpen berikut! Basri tak berkutik. Hari itu ia bukan hanya gagal memperoleh uang, tetapi kalah dalam segala permainan. Ia menggaruk kepala, menarik hembuskan napas kemudian mencari di mana puntung rokoknya disimpan. Ia menggeleng. Rupanya ia tidak sekadar menggertak, pikirnya. “Mentang-mentang ...,” suara Basri meletus bagai gunung memuntahkan laharnya. Ia tampaknya naik pitam. Makna ungkapan naik pitam pada kutipan cerpen di atas adalah ....

1 Jawaban

  • menurut kamus besar bahasa Indonesia ungkapan "naik pitam" adalah "marah sekali" (panas hati)

Pertanyaan Lainnya